Diskusi rutin di setiap hari Kamis, “Diskusi Kamisan” yang dikelola oleh Pusat Studi Pembangunan Berkelanjutan (Center for Sustainable Development Studies) Fakultas Interdisiplin (FId) UKSW, Kamis (26/10) mengangkat topik seputar, “Relasi Sosial dan Tradisi di Lembata NTT”.

Mahasiswa Program Studi Magister Studi Pembangunan (MSP) Fakultas Interdisiplin UKSW Anselmus Deri hadir sebagai pemantik diskusi, yang diselenggarakan secara daring menggunakan Google Meet. Anselmus memaparkan materi berjudul, “Analisis Relasi Sosial Masyarakat Lereng Gunung Labalekan dan Lamalera Dalam Tradisi Ful Lala dan Pneta di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur”.

Kegiatan yang dimoderatori oleh Dosen FId UKSW Mirza Ansyori, Ph.D., tersebut, diikuti oleh para dosen dilingkungan FId dan Mahasiswa MSP dan Doktor Studi Pembangunan. (Mirza/sam).